
Bersama KPU Kota Semarang, Pelajar SMA Islam Hidayattulah Pelajari Demokrasi Praktis di Lingkungan Sekolah
Semarang, kota-semarang.kpu.go.id - Pelajar kelas XI SMA Islam Hidayattullah mendapat materi mengenai arti dan praktik demokrasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang, Rabu (15/10).
Melalui kegiatan bertema Suaramu Ekspresimu, para pelajar diajak memahami bagaimana proses pemilu dan pilkada dijalankan di Indonesia serta pentingnya peran generasi muda dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan, terutama di lingkungan sekolah.
Kegiatan yang berlangsung di ruang meeting lantai 4 SMA Islam Hidayattullah ini menjadi bagian dari proyek kolaborasi antar mata pelajaran yang membahas konsep demokrasi.
Tujuan kegiatan tersebut adalah menumbuhkan rasa kebhinekaan global, semangat gotong royong, serta meningkatkan kreativitas dan inovasi di kalangan pelajar.
Hadir sebagai narasumber, Agus Supriyono, Anggota KPU Kota Semarang Divisi Teknis Penyelenggaraan, memberikan penjelasan tentang konsep dasar dan praktik demokrasi.
"Demokrasi berasal dari kata demos yang berarti rakyat, dan kratos yang berarti pemerintahan. Artinya, pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat," jelas Agus di hadapan para pelajar.
Agus juga memaparkan perjalanan sistem demokrasi di era reformasi, termasuk transisi masa kepemimpinan. Ia menekankan bahwa pemahaman demokrasi tidak hanya sebatas teori, tetapi perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Dalam negara dalam sistem demokrasi, keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak yang disepakati melalui jalan musyawarah. Nah ini pentingnya, kita membahas bareng-bareng untuk menciptakan mufakat," tambahnya.
Melalui kegiatan ini, nilai-nilai demokrasi diperkenalkan secara lebih dekat dengan keseharian sekolah. Para pelajar diajak untuk menghargai perbedaan pendapat serta berani berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab di lingkungan sekolah. (awh/ed. Foto: awh/KPU Kota Semarang)