Kunjungi Hendi, KPU Kota Semarang Paparkan Rancangan Anggaran Pemilihan 2024 Semarang, kota-semarang.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang melakukan pertemuan dengan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi (Hendi) untuk menyampaikan rancangan penganggaran pada penyelenggaraan Pemilihan Serentak Tahun 2024 yang telah disusun oleh KPU Kota Semarang, Rabu (4/8). Pada pertemuan yang dilakukan di kompleks Balaikota Semarang tersebut, Ketua KPU Kota Semarang, Henry Casandra Gultom (Nanda) menyampaikan bahwa pada Pemilihan Serentak Tahun 2024 terdiri dari dua pemilihan yang akan dilaksanakan, yakni pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah, dan pemilihan umum anggota legislatif, serta presiden dan wakil presiden. “Kami perlu sampaikan, nanti di 2024 ada 2 pemilihan, di Februari ada pilpres, dan di 27 November itu ada Pemilihan Walikota Semarang dan Pemilihan Gubernur Jawa Tengah,” terang Nanda. Terkait jumlah Hibah, Nanda menyampaikan bahwa rancangan anggaran yang diajukan ke Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang pada Pilwakot Semarang Tahun 2024 berkisar di nominal 120 Miliar. Meski berjumlah besar, Nanda menjelaskan bahwa nominal tersebut tidak akan digunakan sepenuhnya, karena secara regulasi KPU Kota Semarang harus menganggarkan semua kemungkinan yang akan terjadi selama tahapan pilwakot. “Tentu nominal itu tidak KPU gunakan semua, tapi itu harus ada di perencanaan kegiatan dan anggaran. Misalkan untuk proses gugatan hukum paska pemilihan, 2024 belum tentu ada, atau dari segi jumlah pasangan calon, KPU anggarkan maksimal 5 pasangan, begitu juga untuk pasangan yang dari jalur independen, itu juga harus kami rencanakan dan anggarkan, karena memang regulasi berkata demikian, jadi harus dianggarkan dahulu agar tahapan-tahapan yang ada terfasilitasi sepenuhnya. Kalau nanti ada tahapan yang tidak membutuhkan dana tersebut, tentu akan dikembalikan,” jelas Nanda. Merespon hal tersebut, Hendi meyakinkan KPU bahwa Pemkot Semarang siap untuk melakukan fasilitasi anggaran. Ia menyampaikan masih terdapat waktu yang cukup hingga tahun 2022 untuk dinas terkait mempersiapkan kebutuhan anggaran tersebut. “Ya dapat saya sampaikan bahwa nanti di 2023 dan 2024, bismillah anggaran sudah siap. Tinggal nanti KPU berkoordinasi dengan yang lain ya, kesbang, dan DPRD Kota Semarang mengenai jumlahnya,” kata Hendi. Di kesempatan yang sama, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Semarang, Abdul Haris menyampaikan bahwa pihaknya siap membantu KPU selama proses penyusunan anggaran yang dibutuhkan pada penyelenggaran Pemilihan Serentak Tahun 2024. “Kami siap membantu KPU pak wali, nanti kami akan berkoordinasi lagi, terkait review anggaran oleh KPU RI atau dari TAPD, karena mekanismenya harus dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku,” terang Haris. (tph/rap foto: rap/ed. nmu)